Kota Metro, (titikfocuss) – Kodim 0411/LT beserta jajaran Koramil mengibarkan bendera setengah tiang di Makodim dan Makoramil sebagai bentuk dalam memperingati sejarah kelam, yakni peristiwa Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S-PKI), Rabu (30/09/2020)
Dandim 0411/LT, Letkol. Inf. Andri Hadiyanto, M.Han, didampingi Kasdim Mayor Inf. Bagus Setiawan, S.Sos, dan Pabung Lampung Tengah Mayor Inf. Asrin, mengimbau kepada seluruh masyarakat binaan Kodim 0411/LT, agar mengibarkan bendera setengah tiang pada 30 September dan pada 1 Oktober mengibarkan bendera satu tiang penuh karena di hari tersebut, merupakan Hari Kesaktian Pancasila.
“Ini bermakna, jika pada 30 September merupakan hari sejarah kelam bangsa Indonesia. Namun, sehari setelahnya bermakna hari kemenangan karena Indonesia berhasil melawan komunis yang saat itu ingin mengubah Pancasila menjadi ideologi komunis,” lugasnya.
Pihaknya berharap, masyarakat mampu menerapkan imbauan tersebut. Karena hal itu bukanlah imbauan biasa, melainkan memiliki makna yang mendalam untuk mengenang sejarah kelam Indonesia.
“Sebagai warga Indonesia yang mempelajari sejarah, akan tetap mengenang peristiwa G30S/PKI yang merupakan salah satu peristiwa pemberontakan partai komunis pada bulan September, setelah beberapa tahun Indonesia merdeka,” tutur Dandim Andri Hadiyanto.
Dia juga menjelaskan, bahwa peristiwa G30S/PKI terjadi tepatnya pada malam hari, tanggal 30 September Tahun 1965 sampai di awal 1 Oktober 1965. Dalam sebuah kudeta, setidaknya ada 6 perwira tinggi militer dan 1 Perwira Pertama yang gugur dalam peristiwa tersebut. Oleh sebab itu masyarakat juga diajak mengibarkan bendera merah putih setengah tiang. (red/crd).